Let's Talk About Mental Health
10:52 PMHi readers! Apa kabar? Semoga selalu sehat baik fisik maupun jiwanya yaaa.
Kali
ini gue mau sharing tentang mental health. Gue sangat amat peduli mengenai hal
ini sejak lama, namun baru mulai mendalaminya ketika salah satu sahabat gue
cerita kalau sepertinya dia mengalami depresi. Maka mulai saat itu, gue semakin
rajin menjaga kesehatan mental gue. Dimana terdapat jiwa yang sehat, disitulah
fisik yang sehat. Kalau mentalnya aja sudah sakit, fisik pun akan sama. Lebih mudah
lelah, kesal, sedih, dsbnya berujung dengan diri yang tidak menjadi produktif.
Beberapa
waktu lalu, gue sempet sharing mengenai hal ini melalu ig story. Nah, postingan
ini bisa dibilang akan menjadi rekap dari sharing di ig story yaaa
First : Stress VS Deppresed
Banyak
orang yang menganggap stres & depresi adalah hal yang sama. Nyatanya, kedua
hal tersebut adalah hal yang berbeda.
Stres
merupakan gangguan mental yang dihadapi seseorang akibat adanya tekanan.
Tekanan berasal dari sesuatu yang terjadi dalam kehidupan pribadi yang di rasa
terlalu berlebihan untuk dikendalikan sendiri. Contohnya seperti beban
pekerjaan, konflik pada hubungan asmara atau masalah keuangan. Saat stres
terjadi pada kadar yang tidak berlebihan dapat berdampak postif untuk diri kita
pribadi. Misalnya menjadikan diri kita lebih termotivasi atau mengambil risiko
yang bermanfaat dalam sebuah keputusan. Namun, jika kita mengalami stres yang
berlebihan dalam periode yang berkepanjangan dapat memberikan dampak yang buruk
untuk hidup kita. Saat itulah sesorang yang tidak dapat mengatasi rasa
stresnya, baru dikatakan depresi.
Depresi
sendiri adalah suatu kondisi medis yang berdampak negatif pada perasaan, cara
berfikir hingga cara bertindak. Jika ditangani secara benar,depresi dapat
diobati, sehingga saat kamu mulai merasa depresi mecari bantuan (baik kepada
teman dekat maupun profesional) adalah hal yang terpenting untuk dilakukanJ. Depresi biasanya disebabkan oleh perasaan
sedih dan atau kehilangan minat pada kegiatan yang sebelumnya sangat dinikmati.
Hal tersebut dapat mengarahkan ke berbagai macam permasalahan emosional &
fisik. Sehingga dapat mengurangi kemampuan seseorang dalam menjalankan tugas
sehari – hari.
Second : Common Signs Of Stress & Depressed
Berikut
untuk tanda – tanda umum dari stres & depresi :
Stres
|
Depresi
|
Jam tidur
bermasalah
|
Menghindari kehidupan sosial
|
Merasa
kewalahan
|
Merasa sedih & putus asa
|
Sulit
untuk mengingat
|
Kekurangan energi, antusias &
motivasi
|
Sulit
berkonsentrasi
|
Sulit membuat keputusan
|
Mudah
merasa grogi dan gelisah
|
Mudah gelisah, terganggu dan
tersinggung
|
Perubahan
kebiasaan pola makan
|
Makan dengan porsi yang lebih banyak atau
sedikit
|
Merasa
marah, tersinggung atau mudah frustasi
|
Tidur lebih lama atau lebih cepat
dari biasanya
|
Merasa
tidak dapat mengatasi kesulitan dalam hidup
|
Merasa buruk terhadap diri sendiri &
tidak nyaman
|
Merasa tidak dapat mengatasi
kesulitan dalam hidup
|
|
Sulit berkonsentrasi & mengingat
|
|
Berpikir untuk mengakhiri hidup
|
Third : Reducing Stress
Saat
mengalami stres banyak cara untuk melampiaskannya. Minum alkohol &
menggunakan narkoba bukanlah jalan yang dapat menyelesaikan masalah. Namun,
dapat membuat masalah semakin besar. Berikut beberapa cara untuk menghilangkan
stres :
- Cara tau apa yang membuat mu stres
- Cari solusi dengan bertukar pikiran terhadap orang – orang yand di percaya
- Memastikan tubuh sehat. Tidur cukup, makan cukup.
- Relaksasi diri dengan melakukan hal – hal yang diminat. Misal : membaca buku, mendengarkan musik, jalan – jalan, berdansa atau apapun yang dapat membakar energi
- Ini hal yang paling penting. Don’t suffer in silence. Berbicara dari hati ke hati dengan orang yang dipercaya, menerima support dari keluarga, teman, dll. Hal tersebut dapat menghilangkan perasaan negatif dan memberikan perspektif yang lebih segar
Fourth : The Last But Not Least
Please remember!
Mental illness is everyday battle. One that needs to be fought with oneself, more than its to be fought with the world. It's being exhausted,more mentally than physically, almost all the time. It's finding yourself empty in the happiest of situations, wondering what's missing from within you. It's rejection punching you in the chest, as you try holding your arms open for those you love. It's having the highest of highs, switching with the lowest of lows, all in the blink of an eye.
If you ever get thoughts of ending your life, please wait. If nights mean staying up in your bed, crying over everything and nothing, please wait. If your mind is playing games with you today, please do not let your thoughts win. You can begin with kindness. Mercy for your own self. Understand that you are just as important and worthy as someone who seems ‘normal’ is. Your body needs healing. Please allow it. You belong in this world just as much as anyone else does. Understand that it is in your hands to step out of it. It is possible. If dealing with it alone is getting impossible, please reach out. Confide in a trustworthy person. Seek help. Please let your effort be bigger than your fears. Please believe that there are beautiful things that await you. That nothing is permanent and that it will get better everyday.
If you are, or if you know someone who is dealing with suicidal thoughts, or seems quieter than usual, losing interest in the routine activities, not eating properly, having difficulties sleeping or staying awake, talking about ending their life life, please reach out to them.
Let's remember that depression doesn't have a face. Being suicidal does not mean you're being a coward. Your thoughts are valid. Your life is important. You matter.
Sekian
untuk sharing kali ini. Feel free to drop some comments or inputs about this.
Love,
Source:
0 comments